Benefita Hi! I'm an experienced tech writer passionate about making complex technology easy to understand. I hope you enjoy reading! See you on my next article!

Cara Cek Website Penipu dengan 10 Trik Jitu!

5 min read

ciri website resmi

Pernah tertarik untuk mengunjungi website yang belum pernah Anda lihat sebelumnya? Atau tiba-tiba menerima link website dari orang tidak dikenal? Jangan langsung klik! Sebaiknya pastikan keamanannya dulu dengan cek website penipu.

Faktanya,  sebanyak 18.000 situs web penipuan dibuat setiap harinya. Dalam situasi seperti ini, penting bagi Anda untuk selalu memeriksa keamanan digital website agar terhindar dari kemungkinan penipuan.

Jangan sampai Anda menjadi korban penipuan dunia maya, apalagi di tengah maraknya kasus kejahatan cyber. Mari pelajari cara cek website penipuan dengan 10 tips berikut!

CTA banner web hosting

10 Cara Cek Website Penipu dengan Mudah

Pelaku kejahatan terus mengasah strateginya seiring dengan teknologi yang terus berkembang. Bahkan beberapa tahun terakhir, sering muncul website penipuan yang bisa mencuri data pribadi Anda, sampai menguras rekening!

Untuk itu, Anda harus benar-benar cermat dalam mengenali ciri-ciri website palsu. Ini dia cara mudah cek website penipuan agar Anda terhindar dari bahaya siber:

1. Perhatikan URL dan Domain Website

Cara mengecek situs penipuan yang pertama adalah dengan memeriksa domain dan URL website. Beberapa ciri domain resmi yaitu memiliki ejaan yang benar dan menggunakan ekstensi domain terpercaya.

ilustrasi kaca  pembesar untuk cek website penipu

Nah, situs web penipu biasanya berusaha mengelabui calon korban dengan menggunakan URL situs dan nama domain yang mencurigakan. Entah dengan pengejaan yang salah, atau menggunakan alamat situs yang mirip aslinya.

Sebagai contoh, sebuah website palsu dapat menggunakan nama domain seperti “amaz0n.com” (menggunakan angka “0” dan bukan huruf “o”) sebagai upaya untuk menipu pengunjung yang salah ketik.

2. Cek Ikon Gembok (SSL)

Cara cek website penipu atau tidak juga bisa dengan melihat ikon gembok pada browser. Ikon gembok di samping URL situs menunjukkan bahwa website memiliki sertifikat SSL

Oh ya, kalau Anda belum tahu, SSL adalah lapisan keamanan untuk melindungi berbagai transaksi online dan aliran data pada website.

tanda gembok pada website Niagahoster

Jika website yang Anda kunjungi tidak memiliki ikon gembok, itu bisa menjadi tanda bahwa situs web tersebut tidak memasang SSL sehingga keamanannya mungkin tidak dapat dipercaya.

Jadi, pastikan Anda selalu memeriksa tanda gembok pada browser sebelum melakukan transaksi online atau memberikan informasi pribadi pada situs web.

Mau Punya Website Gratis SSL? Pakai Hosting Niagahoster!
Hosting Gratis SSL

3. Perhatikan Desain dan Tampilan Konten

Website penipu seringkali memiliki tampilan yang buruk dan kurang profesional, mulai dari template yang berantakan, tata bahasa kurang tepat hingga banyak iklan yang mengharuskan diklik.

Alasannya, para penipu tidak memprioritaskan desain yang menarik dan profesional. Fokus mereka adalah menipu pengunjung website, mengumpulkan data pribadi, atau mendorong transaksi.

ilustrasi desain konten

Sebaliknya, website yang terpercaya biasanya memiliki desain web profesional, tata letak yang baik, dan konten yang rapi. Karena itulah, selalu perhatikan tampilan dan desain website yang Anda kunjungi sebagai salah satu tanda ciri website asli.

4. Periksa Informasi Kontak

Selanjutnya, cek web penipuan dengan meneliti info kontak pemilik website. Jika situs web tersebut memiliki informasi kontak yang jelas dan valid, artinya situs tersebut aman.

ilustrasi figur memegang ponsel

Sedangkan website palsu seringkali memberikan info kontak yang samar untuk mempersulit pengguna dalam mendeteksi ataupun menghubungi mereka.

Oleh karena itu, pastikan apakah alamat, nomor telepon, dan alamat email yang tercantum dapat diverifikasi. Jika informasi kontak tidak jelas atau sulit untuk diverifikasi, bisa jadi situs web tersebut tidak aman.

5. Cari Tahu Ulasan dan Testimoni dari Pengguna Lain

Melakukan pencarian online untuk menemukan ulasan atau testimonial dari pengguna internet dapat memberikan gambaran tentang keandalan dan reputasi sebuah situs web.

cek rating pengguna untuk cek web penipuan

Jika banyak ulasan negatif atau pengalaman buruk terkait website yang Anda cek, mungkin ini memang pertanda yang valid bahwa website tersebut tidak kredibel.

Selalu periksa ulasan dan testimoni sebelum melakukan transaksi atau berinteraksi dengan website yang baru Anda temui.

6. Baca Kebijakan Pengembalian Barang

Situs web yang aman biasanya memiliki kebijakan pengembalian barang yang jelas dan mudah dipahami.

Sedangkan web palsu mungkin tidak memiliki kebijakan pengembalian atau mengharuskan proses yang rumit untuk mengembalikan produk. Misalnya, Anda tidak bisa melakukan refund saat barang cacat atau tidak terkirim.

gambar truk barang

Nah, dari sini, periksa kebijakan pengembalian dari situs web tersebut sebelum melakukan transaksi. Memahami kebijakan pengembalian akan membantu Anda menghindari website penipu yang tidak bertanggung jawab.

7. Periksa Usia Domain

Salah satu cara untuk mengecek keaslian sebuah website adalah dengan memeriksa usia domainnya. Cek umur domain dengan berbagai tool seperti Wayback Machine dan WHOIS untuk mengetahui sejak kapan website tersebut telah beroperasi.

kuas dan simbol web

Website palsu atau penipuan cenderung memiliki usia domain yang singkat agar riwayat penipuan tidak terlihat. Sementara itu, website yang lebih terpercaya biasanya memiliki usia domain yang lebih lama.

Meski begitu, umur domain tidak selalu menjadi jaminan bahwa sebuah website adalah palsu. Beberapa website penipuan bahkan menggunakan domain dengan usia yang relatif lama untuk meyakinkan pengunjung. 

8. Cek Website di WHOIS

WHOIS adalah platform yang dapat membantu Anda mencari dan mengetahui informasi suatu website. Mulai dari pemilik situs, registrar domain, dan info kontaknya.

WHOIS untuk cek web penipuan

Anda dapat menggunakan layanan WHOIS untuk check website scam dan  memverifikasi keaslian website. Selain itu, Anda bisa memastikan apakah informasi yang tercantum konsisten dengan profil perusahaan atau pemilik yang sebenarnya.

Jika ada ketidaksesuaian atau informasi yang mencurigakan, itu bisa menjadi pertanda bahwa situs web tersebut tidak dapat dipercaya.

9. Gunakan Google Transparency Report

Google Transparency Report adalah tool yang disediakan oleh Google untuk cek website penipuan.

Situs web ini mampu memberikan laporan transparansi apakah sebuah website pernah terlibat dalam aktivitas penipuan atau pelanggaran keamanan.

Google Transparency Report

Anda dapat menggunakan tool ini untuk melakukan safe browsing seperti memeriksa riwayat dan reputasi website yang ingin Anda cek.

Jika sebuah website muncul dalam laporan keamanan Google Transparency Report, kemungkinan website tersebut pernah terlibat kasus dan tidak dapat dipercaya.

10. Periksa Metode Pembayaran

Perhatikan metode pembayaran yang ditawarkan oleh situs  yang Anda kunjungi untuk cek website penipuan. Website yang aman biasanya menyediakan metode pembayaran yang terpercaya dan memiliki sistem keamanan yang baik.

figur mengeluarkan uang dari dompet

Jadi, cek apakah website menggunakan metode pembayaran yang umum dan terkenal seperti PayPal, kartu kredit, atau transfer bank.

Jika website hanya menerima metode pembayaran yang tidak terkenal atau tidak terpercaya, itu bisa menjadi pertanda bahwa website tersebut mencurigakan.

Nah, itu dia berbagai cara cek web scammer. Selanjutnya, kami akan menjelaskan jenis-jenis website penipuan yang ada saat ini.

Jenis-Jenis Website Penipuan

Di bagian ini kami akan menjelaskan beberapa jenis website penipuan yang paling sering muncul. Dengan mengetahui jenisnya, Anda pun bisa lebih waspada dan mencegah baya sebelum terjadi. Berikut adalah jenis website penipuan paling umum yang bisa Anda temui sehari-hari:

  • Phising website: Arti phising adalah teknik pengelabuan untuk mencuri data pribadi. Jadi, website phising memang dimaksudkan untuk mendapatkan informasi pribadi dan rahasia pengunjung dengan menyamar sebagai pemilik situs. 
  • Fake login pages: Halaman login palsu yang dirancang untuk mencuri informasi masuk pengguna.
  • Fake online store: Website yang menjual produk palsu atau tidak mengirimkan produk setelah pembayaran.
  • Auction scam website: Website yang menipu pengguna melalui lelang palsu atau penawaran palsu. Sebagai info, scam adalah upaya penipuan untuk meraih keuntungan.
  • Investment scam website: Website yang menjanjikan investasi dengan imbal hasil yang tinggi namun berujung pada penipuan.
  • Job scam website: Website yang menawarkan pekerjaan palsu atau mengenakan biaya pendaftaran palsu.
  • Prize scam website: Website yang menipu pengguna dengan janji hadiah atau hadiah bodong.

Setelah mengenali berbagai jenis website penipuan, sekarang Anda sudah sadar betapa pentingnya cek website resmi. Namun, bagaimana jika Anda telanjur terjebak web penipuan? Simak solusinya berikut ini!

Apa yang Harus Anda Lakukan Jika Terjebak Website Penipuan?

Jika Anda telanjur terjebak oleh website penipuan, segeralah mengambil tindakan agar potensi kerugian bisa dicegah. Berikut cara mengatasi website penipuan:

  • Bekukan kartu pembayaran dan hubungi pihak bank untuk melaporkan transaksi yang mencurigakan.
  • Segera ubah kata sandi akun yang terkait dengan website penipuan.
  • Aktifkan autentikasi dua faktor (2FA) untuk meningkatkan keamanan akun.
  • Pastikan Anda memasang antivirus terbaik untuk melindungi perangkat dari serangan malware.
  • Laporkan website palsu kepada lembaga yang berwenang seperti Kementerian Komunikasi dan Informatika melalui halaman Aduan Konten.

Jadi, usahakan untuk tidak terlalu panik. Tetaplah tenang, dan segera lakukan tindakan yang diperlukan untuk mengatasi web palsu.

Jangan Lupa Cek Website Penipu agar Anda Tidak Tertipu!

Saat ini kejahatan siber sudah semakin canggih. Anda harus selalu waspada dan jangan ragu untuk cek website penipuan agar terhindar dari berbagai kejahatan dunia maya.

Nah bagi Anda yang sudah atau berencana membuat website, penting untuk menjaga keamanan dan reputasi website agar tidak dianggap scam. Salah satu langkah penting yang dapat Anda lakukan adalah dengan menggunakan sertifikat SSL. 

Niagahoster sebagai penyedia hosting terbaik tentu memahami pentingnya keamanan digital. Oleh karena itu, kami telah melengkapi semua paket hosting kami dengan sertifikat SSL.

Namun, jika Anda menginginkan tingkat keamanan yang lebih tinggi, kami merekomendasikan layanan seperti Cloud Hosting. Tidak hanya keamanan yang kuat, Cloud Hosting juga memberikan stabilitas dan kinerja optimal.

Jadi, mari hindari berbagai web palsu serta jangan lupa jaga keamanan website Anda dengan hosting terbaik!

Cloud Hosting CTA Button
Benefita Hi! I'm an experienced tech writer passionate about making complex technology easy to understand. I hope you enjoy reading! See you on my next article!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *