Dedicated Hosting: Pengertian, Fungsi, Hingga Cara Kerjanya

Kalau Anda sedang mencari-cari hosting kapasitas besar, mungkin dedicated hosting adalah salah satu pertimbangan Anda.

Tapi, tentu tidak bisa langsung beli. Anda perlu mengenal apa itu dedicated hosting, fungsi, hingga cara kerjanya. Dengan begitu, Anda bisa memutuskan apakah dedicated hosting memang yang Anda butuhkan.

Jadi tak usah berlama-lama lagi, mari kenali lebih jauh apa itu dedicated hosting!

Pengertian Dedicated Hosting

Dedicated hosting adalah layanan hosting di mana pengguna mendapatkan satu server penuh. Jadi boleh dibilang, Anda sama saja menyewa satu server  sekaligus seluruh isinya.

Sebelumnya, Anda tahu bahwa hosting adalah tempat untuk menyimpan file-file website. Terus, apa bedanya dedicated hosting dengan jenis layanan hosting lainnya?

Dibandingkan jenis layanan hosting pada umumnya, dedicated hosting memberikan kendali penuh server pada si pemilik. Ibaratnya, user memiliki rumah sendiri sehingga bebas mau menggunakan seluruh ruangan di dalamnya.

Baca Juga: Image Hosting

Bagaimana Cara Kerja Dedicated Hosting?

Cara kerja dedicated hosting adalah seperti memiliki rumah baru. Anda mendapatkan satu server kosong dan Anda punya hak sepenuhnya untuk memodifikasi hosting.

Dengan begitu, Anda mengantongi sumber daya yang cukup tinggi dan memiliki root access ke server. Tak heran, dedicated hosting cocok untuk situs ataupun aplikasi yang membutuhkan resource besar. Seperti platform game online, e-commerce, website keuangan, dsb.

Agar Anda semakin kenal dengan dengan apa itu dedicated hosting, mari melihat kelebihan serta kekurangannya.

Kelebihan Dedicated Hosting

Kelebihan dedicated hosting adalah:

1. Akses Penuh dan Bebas Kustomisasi

Dedicated hosting memberikan Anda akses penuh ke server. Sehingga, Anda bebas melakukan custom ataupun konfigurasi server sesuka hati. Termasuk memilih sistem operasi hingga spec hardware yang digunakan.

2. Sumber Daya Sepenuhnya

Kelebihan dedicated hosting berikutnya, Anda mendapatkan sumber daya penuh. Sebab, Anda tidak perlu berbagi server dengan pengguna lainnya.

Alhasil, Anda bebas menggunakan sumber daya hosting tanpa dibatasi limit tertentu. Website ataupun aplikasi Anda pun jadi cukup stabil.

3. Tidak Terganggu Pengguna Lain

Pada dedicated hosting, Anda adalah penyewa tunggal. Yang artinya, performa hosting Anda tidak akan terpengaruh oleh pengguna lainnya.

Kalau di hosting jenis shared, misalnya, saat ada website kena hack, situs Anda berpotensi terserang juga kalau berada dalam satu server yang sama.

Kekurangan Dedicated Hosting

Kekurangan dedicated hosting yaitu:

1. Harga Sewa Cukup Mahal

Melihat kelebihan dedicated hosting, jangan heran kalau penyedia hosting seringkali mematok harga yang cukup menguras dompet. Per bulannya saja, Anda perlu menggelontorkan sekitar Rp2juta-an untuk spec yang paling minimal.

2. Membutuhkan Pengetahuan Teknis yang Mumpuni

Berhubung dedicated hosting adalah server kosong, itu artinya Anda membutuhkan skill teknis yang mumpuni untuk mengelolanya.

Tanpa kemampuan teknis yang cukup, penggunaan dedicated hosting bisa jadi kurang optimal atau malah merugikan Anda.

Misalnya, Anda tidak tahu software security apa dan bagaimana cara memasangnya pada hosting, jelas keamanan website/apps jadi terancam, bukan?

Nah, itu tadi kelebihan dan kekurangan dedicated hosting. Kalau menurut Anda dedicated hosting masih kurang menjawab kebutuhan Anda, kami akan memberikan rekomendasi hosting yang tak kalah mantap.

Baca Juga: Perbedaan VPS dan Dedicated Server yang Harus Anda Tahu

Alternatif Dedicated Hosting

Apakah Anda membutuhkan hosting dengan sumber daya dedicated tapi harganya lebih terjangkau? Boleh lho pertimbangkan beberapa opsi hosting ini:

1. Cloud Hosting

Cloud hosting atau hosting cloud adalah layanan hosting yang menggunakan beberapa server. Saat ada server yang gangguan, server lain akan bergotong royong agar website tetap stabil.

Manfaat cloud hosting yaitu:

• Memiliki teknologi cluster sehingga server kuat saat diakses jutaan orang sekaligus;
• Performa andal dan bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan;
• Tersedia kontrol panel untuk kemudahan manajemen.

Baca Juga: Apa Itu Cloud Hosting?

2. VPS Hosting

VPS hosting adalah server virtual yang dicacah menjadi beberapa server lagi yang lebih kecil (virtual machine). Jadi meski penggunaan server bareng dengan pengguna lain, sumber dayanya dedicated.

Berikut manfaat VPS:

• Bebas custom virtual machine sesuai kebutuhan. Entah memilih sistem operasi server, jenis panel kontrol, hingga software yang dipasang;
• Memberikan root acces untuk mengkonfigurasi server hosting;
• Mendapatkan dedicated IP;
• Bebas mengatur konfigurasi keamanan sendiri.

Baca Juga: Apa Itu VPS?

Sekarang, mungkin Anda bingung mau pilih layanan hosting yang mana. Untuk mempermudah, mari tengok tabel perbandingan dedicated hosting dengan opsi hosting lainnya:

Perbandingan Dedicated Hosting dengan Layanan Hosting Lainnya

Baca Juga: Email Hosting Niagahoster

Jadi, Apakah Dedicated Hosting Adalah Pilihan Tepat untuk Anda?

Kalau sedang membaca kalimat ini, pasti Anda sudah lebih mengenal apa itu dedicated hosting. Dedicated hosting adalah layanan hosting di mana Anda punya kendali atas satu server penuh.

Bagi Anda yang membutuhkan kebebasan custom server tanpa batas, tentu dedicated hosting adalah rekomendasi yang pas. Meski begitu, Anda harus memiliki skill teknis yang kuat dan rela merogoh kocek fantastis untuk biaya sewanya.

Nah kalau Anda tetap memiliki hosting yang dedicated tapi lebih terjangkau, VPS hosting dan Cloud Hosting bisa menjadi alternatif yang tepat. Selain lebih murah, kedua layanan hosting ini juga punya keunggulan masing-masing.

Kabar gembiranya, Niagahoster menyediakan berbagai web hosting terbaik dengan harga terjangkau. Jadi, Anda bisa menemukan beragam opsi Cloud Hosting hingga VPS yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

Jadi, mana layanan hosting yang paling tepat untuk Anda?