Aldwin Nayoan Aldwin is a content writer at Niagahoster. Specializing in web hosting and WordPress, he is eager to help people uplevel their business on the internet. Apart from being a tech junkie, Aldwin likes fiction and photography.

Cara Mengatasi MySQL Server Has Gone Away di WordPress

3 min read

Featured image MySQL server has gone away

Apakah Anda mengalami error MySQL Server Has Gone Away di WordPress? Tidak perlu panik. Meskipun terdengar menyeramkan, database situs Anda sebenarnya tidak hilang.

Di artikel ini kami mengajak Anda untuk mengenali apa itu error MySQL Server Has Gone Away dan penyebabnya. Tidak hanya itu, kami juga akan menjelaskan tiga cara mengatasinya, yaitu dengan:

  • Mengedit file wp-db.php;
  • Memperbaiki database website;
  • Dan menggunakan fitur backup milik penyedia hosting.

Selamat belajar!

Apa itu Error MySQL Server Has Gone Away?

MySQL Server Has Gone Away adalah error yang menyebabkan website tidak bisa diakses. Ketika error ini terjadi, browser Anda akan menampilkan salah satu dari error log berikut:

  • General error: 2006 MySQL server has gone away
  • Error Code: 2013. Lost connection to MySQL server during query
  • Warning: Error while sending QUERY packet
  • PDOException: SQLSTATE[HY000]: General error: 2006 MySQL server has gone away

Nah, error MySQL Server Has Gone Away bisa disebabkan oleh salah satu dari keempat hal berikut:

  • Tabel bermasalah di dalam database — Database Anda corrupted dan Anda perlu menggunakan backup sebelumnya atau memperbaiki database tersebut.
  • Timeout PHP terlalu singkat — Script PHP yang membutuhkan sesuatu dari database bisa menjadi penyebab jika durasi maksimalnya terlalu pendek.
  • Fragmen data (packets) gagal terkirim — Proses memuat halaman website meliputi transfer data dari database. Ketika ada fragmen data yang gagal terkirim, error bisa terjadi.
  • Ukuran data terlalu besar — Ini berhubungan dengan timeout PHP tadi. Jika ukuran data yang digunakan halaman website memang besar, timeout PHP perlu diperpanjang agar transfer data tidak gagal.

Kabar baiknya, keempat pemicu di atas dapat ditanggulangi dengan mudah. Mari simak cara-caranya pada bagian selanjutnya!

Mengatasi MySQL Server Has Gone Away dengan Restore Backup Database

Untuk mengatasi database yang bermasalah, cara mudahnya adalah restore backup-nya. Namun, ada yang perlu Anda ketahui sebelum mempraktikkan solusi ini. Cara restore backup database tergantung dengan panel kontrol yang disediakan provider hosting Anda. Nah, di artikel ini kami menggunakan cPanel Niagahoster sebagai contoh.

1. Login ke  cPanel

Pertama, akses dasbor cPanel Anda. Untuk melakukannya, Anda bisa menambahkan /cpanel di belakang URL website Anda. Misalnya websiteku.com/cpanel.

Jika sudah, login dengan username dan password yang diberikan penyedia hosting saat Anda membeli hosting.

Apabila menggunakan layanan Niagahoster, Anda bisa login ke cPanel secara instan. Caranya:

1. Login ke Member Area Niagahoster

2. Klik Kelola Layanan

tampilan new member area niagahoster untuk kelola layanan hosting dengan wordpress

3. Di halaman berikutnya, klik Lihat Semua Fitur cPanel

member area niagahoster untuk lihat semua fitur cpanel

2. Akses Menu Database Backups

Setelah login ke cPanel, klik menu Database Backups. Anda bisa mencarinya menggunakan search bar cPanel agar lebih mudah.

Menu database backups cPanel

3. Restore Backup Database

Menu tersebut akan menampilkan daftar backup database Anda. Nah, di sebelah kanan masing-masing backup Anda akan menemukan tombol Restore. Klik tombol tersebut untuk restore database.

Tombol restore backup database cPanel

Cara ini dijamin ampuh untuk menghilangkan error database. Akan tetapi, perlu diingat bahwa cara ini akan menghapus pembaruan terakhir di situs Anda dan menggantinya dengan backup terakhir yang dilakukan. Untuk itu, penting bagi Anda untuk melakukan backup database secara rutin.

Mengatasi MySQL Server Has Gone Away dengan Mengedit File wp-db.php

Seperti yang telah disebutkan, ukuran data yang besar dan timeout PHP yang terlalu singkat dapat menyebabkan error. Karena itu, Anda harus menambah durasinya. Ini bisa Anda lakukan dengan mengedit file wp-db.php yang ada di root folder website. Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

1. Akses File Manager cPanel

Akses cPanel Anda dan masuk ke File Manager.

menu file manager dashboard cpanel

2. Temukan File class.wpdb.php

Setelah masuk ke File Manager, akses folder public_html > wp-includes. Kemudian, temukan file class.wpdb.php.

MySQL server has gone away - file class.wpdb di folder wp-includes

3. Tambah Timeout PHP

Sekarang Anda harus menambah timeout PHP dengan menambahkan kode ke file wp-db.php. Untuk melakukannya, Anda bisa menggunakan text editor tersendiri atau yang ada di cPanel. Di panduan ini kami menggunakan text editor cPanel sebagai contoh.

Klik kanan di file wp-db.php dan klik Edit untuk membuka file tersebut. Jika text editor sudah muncul, cari baris kode $this->ready = true. Perhatikan tangkap layar di bawah ini agar lebih jelas.

MySQL server has gone away - mengedit file wp-db di text editor cPanel

Supaya lebih mudah, Anda juga bisa mengetikkan kode tersebut di search bar text editor cPanel.

Tambahkan $this->query(“set session wait_timeout=300”); di bawah baris tadi, lalu klik Save Changes.

Kode tersebut memastikan bahwa timeout PHP Anda 300 detik. Dengan durasi selama itu, error MySQL Server Has Gone Away dapat dicegah.

Mengatasi MySQL Server Has Gone Away dengan Memperbaiki Database Website

Dengan bertambahnya volume data website, terkadang databasenya bisa bermasalah. Error MySQL Server Has Gone Away dapat muncul jika hal tersebut terjadi.

Untungnya, WordPress menyediakan fitur bawaan yang memungkinkan Anda untuk memperbaiki masalah di atas. Namun, Anda harus menyalakan pengaturannya terlebih dahulu di dalam file wp-config.php. Bagaimana caranya? Ikuti langkah-langkah berikut.

1. Temukan File wp-config.php

Buka File Manager dan akses folder public_html. File wp-config.php bisa Anda temukan di sini.

2. Perbaiki Database

Seperti saat berurusan dengan file wp-db.php tadi, klik kanan pada file wp-config.php dan klik Edit.

Di text editor, tambahkan define(‘WP_ALLOW_REPAIR’, true); di bagian paling bawah file wp-config.php. Ini akan mengaktifkan fitur perbaikan database.

Selanjutnya, akses https://yourwebsite.com/wp-admin/maint/repair.php di browser Anda. Akan muncul dua opsi, yaitu:

  1. Repair database
  2. Repair database and optimize

Pilihlah opsi pertama karena Anda hanya perlu memperbaiki database. Jika sudah, jangan lupa untuk menghapus kode untuk mengaktifkan perbaikan database yang Anda tambahkan di file wp-config.php. Kalau tidak, orang lain bisa mengakses perbaikan database website Anda melalui URL tadi.

Baca Juga : Cara Setting dan Penggunaan WP-Config.php

Siap Mengatasi MySQL Server Has Gone Away?

Anda tidak perlu takut ketika berhadapan dengan error MySQL server has gone away. Meski membuat website tidak bisa diakses, error tersebut bisa Anda atasi dengan cara-cara yang dibahas di artikel ini, yaitu:

  • Mengedit file wp-db.php
  • Memperbaiki database website
  • Restore backup database

Sayangnya, MySQL server has gone away bukan satu-satunya error WordPress yang bisa Anda temui. Seringkali, error-error tersebut datang tanpa diduga.

Nah, agar siap menghadapinya, Anda bisa lebih dulu mengunduh ebook daftar error WordPress kami. Ebook ini menjelaskan penyebab masing-masing masalah dan solusinya. Yuk, download sebelum website Anda terkena masalah! Linknya ada di bawah ini, ya!

Aldwin Nayoan Aldwin is a content writer at Niagahoster. Specializing in web hosting and WordPress, he is eager to help people uplevel their business on the internet. Apart from being a tech junkie, Aldwin likes fiction and photography.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *