Pernahkah Anda cek harga website Anda?
Ya, Anda tidak salah baca. Website Anda memang bisa dijual dan ada orang yang mau membelinya dengan harga pantas. Seberapa pantas kah harganya?
Agar tidak salah perhitungan, Anda harus mengecek harga situs Anda. Sehingga, Anda tahu apakah situs memang layak dijual dan Anda tidak salah pasang harga.
Tanpa berlama-lama, mari cek harga website Anda!
Ini 4 Alasan Mengapa Anda Perlu Menjual Website
Ada berbagai alasan yang mungkin mendorong Anda untuk menjual website:
- Anda merasa website punya daya jual tinggi. Performa SEO oke, traffic tinggi, user experience nyaman, dsb;
- Anda sudah bosan mengurus website yang sekarang;
- Anda ingin berinvestasi pada project lain;
- Menurut Anda bisnis jual-beli website potensial.
Kalau Anda merasakan satu atau lebih alasan di atas, itu artinya Anda harus membaca pembahasan berikutnya.
Cara Cek Harga Website
Secara umum, begini cara cek harga website:
1. Masukkan Keyword “Cek Harga Website” ke Google Search Engine
Silakan masukkan keyword ‘’cek harga website” ke kolom pencarian web browser yang Anda gunakan. Dalam hal ini, kami memakai Google Search Engine.
2. Pilih Salah Satu Situs Cek Harga Situs
Google akan menampilkan berbagai rekomendasi situs cek harga domain dan website. Pilih satu yang Anda mau.
3. Masukkan URL Alamat Website ke Kolom Tersedia
Pada situs cek harga web pilihan Anda, masukkan URL alamat website ke kotak yang tersedia. Jika perlu, lakukan langkah verifikasi agar situs melanjutkan memproses permintaan Anda.
4. Tunggu Hingga Situs Cek Harga Website Menampilkan Hasilnya
Sekarang, Anda tinggal menunggu website menampilkan harga situs Anda.
7 Situs Cek Harga Website
Saat mencari situs cek harga website, mungkin Anda sering menemukan situs yang tidak aman, penggunaannya ribet, bahkan sudah tidak aktif lagi. Oleh sebab itu, kami akan berikan rekomendasi situs cek harga website terbaru di tahun ini:
1. Urlwebsite.com
Urlwebsite.com adalah situs cek harga web yang cukup simple. Anda hanya perlu memasukkan link alamat website Anda, tekan tombol Hitung. Tak lama kemudian, situs akan menampilkan harga web Anda dalam satuan rupiah.
2. Urlrate.com
Urlrate.com membutuhkan waktu proses harga situs yang sedikit lebih lama. Namun, Anda akan mendapat metrik penilaian yang cukup lengkap. Mulai dari traffic report, search engine indexes, safety information, dsb.
3. Worthofweb.com
Worthofweb.com hanya butuh waktu sebentar untuk mengecek harga website. Uniknya, situs ini juga memberikan tips dan trik agar pemilik website dapat meningkatkan harga situsnya.
Sayangnya, Worth of Web tidak bisa mengecek harga situs yang belum punya cukup traffic. Meski begitu, Anda akan tetap mendapat tips dan cara meningkatkan traffic blog.
4. Siteprice.org
Meski secara tampilan Siteprice.org kurang user-friendly, menggunakan situs ini Anda bisa memperoleh data yang lumayan lengkap. Salah satu metrik yang unik mungkin Social Media Visibility. Metrik ini memungkinkan Anda melihat seberapa besar engagement website Anda di sosial media.
5. Siteworthtraffic.com
Agak beda dari situs cek harga website lainnya, Siteworthtraffic.com menampilkan ringkasan performa situs secara deskriptif. Isinya meliputi harga website, jumlah unique visitor, pageviews, global rank, hingga estimasi revenue dari ads.
6. Trysiteprice.com
Keunggulan Trysiteprice.com yaitu situs yang cukup user-friendly. Selain itu, tak hanya mengetahui estimasi harga website, situs ini juga memberikan analytics mulai dari basic information, antivirus yang digunakan, hingga location stats.
Tapi yang membuat sedikit tidak nyaman, Trysiteprice.com menampilkan histori website apa saja yang sudah dicek. Sehingga, privasi tidak terlalu terjaga karena data website yang Anda cari terlampir pada homepage situs tersebut.
7. Getwebprice.org
Situs Getwebprice.org cukup mudah digunakan dan mampu menampilkan hasil dengan cepat. Anda juga akan mendapat general information tentang website. Seperti keyword yang sering situs tersebut pakai, waktu respon server, hingga performa SEO di berbagai mesin pencarian.
5 Faktor yang Membuat Website Punya Nilai Jual
Pastinya, Anda penasaran mengapa harga situs bisa berkisar ratusan ribu dan bahkan ada yang ratusan juta. Kira-kira, ini dia faktor yang mempengaruhi nilai jual website:
1. Nama Domain
Nama domain menentukan mahal tidaknya harga situs Anda. Semakin brandable alias punya citra bisnis yang bagus, harga domain makin mahal. Misalnya, hotelpurwokerto.com, bajujogja.co.id, dsb.
Baca Juga: Perbedaan Aged Domain vs Expired Domain
2. Desain Situs
Desain juga menjadi salah satu penentu harga situs. Mengapa demikian?
Alasannya, website yang desainnya sudah oke berarti bisa langsung pakai. Mulai dari template, navigasi, fitur, dsb. Sehingga, harganya pun lebih mahal daripada website yang desainnya kosong ataupun butuh banyak perbaikan.
3. Konten Website
Situs dengan konten website yang original dan ‘menghasilkan’ juga bernilai tinggi. Apa maksudnya konten yang menghasilkan?
Tentunya, konten tersebut punya performa SEO yang oke dan mendapat ranking teratas pada halaman pencarian. Dengan begitu, mampu menjaring traffic melimpah, terutama target audiens spesifik.
4. Reputasi Website
Ada banyak komponen yang diperhitungkan untuk menilai reputasi website, di antaranya:
- Situs sudah memakai SSL (HTTPS);
- Situs bebas dari virus dan malware;
- Website tidak memuat konten spam.
Untuk memastikan reputasi website Anda bagus, silakan manfaatkan tools semacam Google Safe Browsing. Google Safe Browsing akan mengecek keamanan situs dan apakah website masuk dalam daftar web yang di-blacklist.
Baca Juga: Cara Membuat Website
5. Jumlah Unique Visitor
Unique visitor adalah orang yang pertama kali mengunjungi situs Anda. Semakin banyak unique visitor, artinya makin banyak orang baru yang menemukan website Anda.
Ini menjadi faktor harga situs mahal karena website yang unique visitornya tinggi berarti sudah terbukti produktif menjaring traffic baru.
Dan bukan hanya asal pengunjung saja, sebaiknya unique visitor juga sesuai dengan target audiens website. Misalnya kalau situs e-commerce, maka target audiens-nya mayoritas harus yang punya minat belanja online.
Tips untuk Menjual Website dengan Nilai Tinggi
Setelah cek harga website, apakah Anda berminat menjual website Anda? Mari simak dulu tips menjual website dengan nilai tinggi!
1. Website Harus Memakai Hosting yang Aman dan Terpercaya
Hosting yang aman dan terpercaya adalah akar dari website mahal. Karena, hosting berkualitas akan memfasilitasi Anda dengan berbagai fitur kemudahan pengelolaan, keamanan, kecepatan, hingga dukungan teknis yang andal.
Contohnya saja seperti hosting Indonesia murah Niagahoster. Dengan membeli hosting Niagahoster, Anda sudah mengantongi SSL gratis, proteksi DDoS dan malware, customer support 24 jam, dan banyak lagi.
Baca Juga: Fitur Niagahoster
2. Menggunakan Ekstensi Domain yang Bernilai
Memilih nama domain tidak boleh sembarangan. Kemungkinan besar, pembeli domain adalah brand ataupun pebisnis. Sehingga, Anda harus merancang nama domain yang strategis. Seperti, sewajasbandung.com.
Jika domain-domain buatan Anda sudah terkumpul, saatnya Anda memulai bisnis jual beli domain. Atau, lanjut membuatkan website-nya juga.
Baca Juga: Biaya Pembuatan Website
3. Desain Website Menarik Perhatian Target Audiens
Desain website yang oke akan menambah nilai jual situs Anda. Mengingat, website design adalah kunci untuk menciptakan kesan pertama yang bagus.
Tapi tidak sembarang design atau ‘asal website keren’ saja, desain harus sesuai dengan target audiens. Misalnya, situs showroom mobil, membutuhkan desain yang elegan, sederhana, dan mobile-friendly.
Sebagai referensi, Anda bisa mengunduh ebook gratis dari kami yang berjudul Panduan Lengkap Desain Website. Dengan begitu, Anda dapat merancang desain untuk website semenarik mungkin.
4. Konten Website Original
Sebagus apapun desain website, kalau tidak dibarengi dengan konten original, maka hanya akan Google anggap spam. Karena, Google lebih merekomendasikan konten yang memang memberi manfaat kepada audiensnya.
Oleh sebab itu, pastikan Anda menerapkan content marketing yang sehat. Sehingga, konten-konten Anda aman dari report dan reputasi website pun terjaga.
Baca Juga: Memulai Bisnis Pembuatan Website
5. Genjot Performa SEO Website
Untuk makin menaikkan harga situs, performa seo website pun harus Anda genjot. Baik dari sisi on page, off page, maupun technical SEO-nya. Berikut masing-masing penjelasannya:
- On page SEO: teknik untuk mengoptimasi konten website dan tampilannya;
- Off page SEO: teknik optimasi SEO di luar website. Link building, contohnya;
- Technical SEO: upaya mengoptimasi struktur website agar sesuai dengan kaidah SEO.
Menerapkan SEO, performa website akan lebih oke sehingga potensi untuk mendapat rank tinggi dan menjaring traffic pun lebih besar. Tentunya, ini menjadi salah satu daya jual website.
Baca Juga: Belajar SEO
Ayo Cek Harga Website Anda dan Raih Cuan Melimpah!
Pasti, sekarang Anda sudah mengetahui harga situs Anda. Setelah cek harga website, nominalnya pun mungkin mengejutkan Anda.
Berapapun hasilnya, menjual website memanglah bisnis yang cukup potensial. Satu website sederhana saja bisa dibanderol ratusan ribu dan yang sudah oke bisa seharga ratusan juta rupiah.
Nah, langkah termudah memulai bisnis jual website yaitu dengan mengumpulkan domain terlebih dahulu. Perkara mendesain hingga mengisi website-nya, bisa menyusul kemudian.
Kabar gembiranya, Anda bisa mendapatkan berbagai domain di Niagahoster. Mulai dari Rp15ribuan saja, hingga ratusan ribu rupiah. Jadi, tunggu apa lagi? Jangan lewatkan kesempatan mendapatkan domain murah sekarang juga!
